KENAPA CIREBON MENJADI KABUPATEN TERMISKIN KE 3 DI JAWABARAT ?

Pernah menyandang beberapa penghargaan di beberpa bidang seharusnya Cirebon tinggal meneruskan jejak para  pemimpin terdahulu.
Letak geografis yang strategis menjadikan Cirebon sebagia persinggahan (transit)  setiap para pebisnis , sarana pelabuhan ,bandara kecil , stasiun kereta ,stadion olahraga , pusat perbelanjaan dll, seharusnya bisa menopang pendapatan daerah yang jauh lebih fantastis guna peningkatan kesejahteraan perekonomian rakyat Cirebon.
Tapi kenapa Cirebon malah terpuruk???
Tidak selarasnya perkembangan pembangunan infrastruktur yang bertumpuk di cirebon kota serta cirebon barat mengindikasikan adanya nepotisme daerah yang sejatinya menimbulkan kecemburuan sosial bagi daerah Cirebon lainnya.
Dana besar kurang bisa di manfaatkan dengan CERDAS dan JELI oleh para PEMBANTU rakyat ,tidak pekanya terhadap perkembangan perekonomian atau mungkin tidak paham lebih tepatnya tentang ekonomi benar-benar mematikan perekonomian masyarakat Cirebon .
Pusat pelatihan kerja serta informasi belum terintegrasi secara mulus antara pemkab ke pemdes .
Sejauh ini keluhan warga hanya berkutat pada infrastruktur dan pelayanan jasa , jarang sekali ada keluhan briliant yang pengarah pada pemberdayaaan .
Pertanyaan sederhana saya :
- jika masyarakat jarang memgeluhkan tentang pemberdayaan kenapa Cirebon masuk dalam daftar kabupaten termiskin ke 3 di jawabarat?
Toh sejatinya jika sektor pemberdayaan masyarakat bukan lagi menjadi perkara prioritas masyarakat dianggap sudah sejahtera dalam perekonomian masing-masing keluaraga.
Logika bodoh saya ** jika masyarakat telah mapan dalam khal finansial ( keluarga) maka dana infrastruktur pun tidak begitu banyak di kucurkan.**
Rehab mushola swadya,perbaikan jembatan antar blok swadaya, perbaikan saluran air swadaya , bahkan yayasan TPA dan TPQ pun mampu di handle warga dengan membayar lebih besar agar biaya perwatan bangunan , pengadaan sarana prasarana serta tunjangan para pengajar bisa tercover .
Indah benar jika taraf finansial warga cukup mapan.
Tapi kenyataannya jauh dari apa yang di paparkan tadi.
Lagi-lagi pertanyaan sederhana:
- warga Cirebon lebih butuh infrastuktur apa pemberdayaan baik ekonomi maupun kualitas individu?
Predikat Cirebon sebagai kota termiskin harus segera di hapus,Pejabat pemeritah sudah tahu jawabanya atas terperosoknya posisi Cirebon saat ini.
Buat satu agenda kerja skala prioritas yang tergetnya mengarah pada BOROK akut di tubuh kabupaten Cirebon.

Selamat berfikir ,sisihkan prinsip JANGKA IMAH...Anda tahu bahwa duduk sebagai kaum gaji di pemerintahan tidak akan pernah punya rumah dan mobil mewah jika anda tidak ingin di audit.
Dan jangan pernah keputusan Anda di setir oleh kepentingan serakah orang atau golongan akibat hutang jasa pribadi.
CINTAILAH CIREBON JIKA ANDA PUTRA ASLI CIREBON,OTOMATIS ANDA AKAN BEKERJA UNTUK CIREBON ,bukan untuk Kapitalis dan Kepartaian.